Contoh Soal Alokasi Biaya Overhead Pabrik dan Jawabannya

Konten [Tampil]

Contoh soal alokasi biaya overhead pabrik dan jawabannya merupakan prosedur yang digunakan perusahaan untuk mengakuisisi saham milik pihak ketiga. Entitas diwajibkan untuk mendistribusikan informasi keuangan selama satu periode untuk melihat kinerja keuangan selama menjalankan aktivitas bisnisnya.

Contoh soal dan jawaban departementalisasi biaya overhead pabrik metode langsung, metode bertahap dan metode simultan layak dipertimbangan seorang investor ketika mengakuisisi sahamnya. BOP per unit dan BOP per departemen dapat menciptakan produktivitas ketika membuat barang jadi atas pemakaian bahan baku.

Metode alokasi biaya departemen jasa ke departemen produksi merupakan prosedur yang dilalui wajib pajak untuk menciptakan harga pokok penjualan. Setiap kali produksi perusahaan akan menciptakan barang jadi sesuai keinginan pembeli yang telah melalui standarisasi produk milik perusahaan penjual.

Contoh Soal Alokasi Biaya Overhead Pabrik dan Jawabannya

Penentuan Biaya Overhead Pabrik per Departemen

Penentuan biaya overhead pabrik per departemen bertujuan agar entitas mendapatkan kepastian tentang prosedur informasi penggunaan bahan baku. Pemakaian bahan baku akan melibatkan adanya aktiva lancar perusahaan yang keluar ketika mendistribusikan informasi keuangannya selama satu periode akuntansi.

Contoh soal alokasi biaya overhead pabrik dan jawabannya dapat menjadi pertimbangan seorang investor ketika mengakuisisi saham. Penjualan saham biasa akan dikenakan pph pasal 4 ayat 2 yang harus dibayarkan oleh lawan transaksi ketika mengadakan transaksi perdagangan di bursa efek indonesia.

Penentuan biaya overhead pabrik per departemen berguna agar entitas dapat mengalokasikan pemakaian kas untuk departemen jasa ke departemen produksi. Departemen jasa adalah departemen yang mengevaluasi setiap perkembangan perusahaan untuk support bahan penolong dan tenaga kerja tidak langsung.

Baca Juga: Contoh Soal Imbalan Kerja Jangka Panjang dan Jangka Pendek

Contoh Soal Departementalisasi Biaya Overhead Pabrik Metode Langsung

Contoh soal departementalisasi biaya overhead pabrik metode langsung bertujuan agar seluruh pengeluaran perusahaan dapat dibebankan lebih akurat dan dapat dikendalikan oleh perusahaan. Selisih bop harus dicari terutama ketika anggaran perusahaan berbeda dengan realita yang terjadi.

Contoh soal dan jawaban departementalisasi biaya overhead pabrik metode langsung dapat dipergunakan perusahaan ketika membebankan biaya bersama ke sebuah produk. Produk utama dan produk sampingan dapat menjadi prosedur alokasi seluruh informasi keuangan perusahaan setiap tahunnya.

Kumpulan pertanyaan biaya overhead pabrik terjadi ketika PT Rafinternet menciptakan sebuah produk dengan melalui beberapa departemen. Departemen jasa dan departemen produksi memiliki beberapa biaya yang harus dikeluarkan perusahaan setiap tahunnya. Adapun rincian pemakaian kas dan setara kas adalah

BOP Sebelum Alokasi Jasa
Listrik%Umum%
Assembling Rp 50.000.000 420042%520066%
Blister Rp 46.000.000 580058%268034%
Listrik Rp 8.000.000
Umum Rp 6.900.000

Baca Juga: Contoh Soal Koreksi Kesalahan Periode Lalu dan Jawabannya

Langkah-Langkah Penentuan Tarif Biaya Overhead Pabrik per Departemen

Langkah-langkah penentuan tarif biaya overhead pabrik per departemen harus menjadi pilihan bagi perusahaan untuk dapat mengakuisisi saham yang beredar. Departemen jasa adalah departemen yang mengeluarkan kas untuk meningkatkan kualitas barang produksi agar sesuai standar perusahaan.

Penentuan tarif biaya overhead pabrik diawali dengan melaksanakan anggaran setiap periodenya. Anggaran bop harus mencakup keperluan perusahaan setiap kali entitas mengadakan prosedur perencanaan bisnis. Alokasi bop akuntansi biaya diperlukan setiap kali penggunaan jasa pihak ketiga.

Langkah-langkah penentuan tarif biaya overhead pabrik per unit dan per departemen harus menjadi pertimbangan seorang investor ketika mengadakan kebijakan bisnis. Metode langsung artinya alokasi bop langsung ke departemen yang menerima manfaat. Adapun cara alokasi biaya overhead pabrik adalah

DepartemenAssemblingBlisterListrikUmumTotal Biaya
Sebelum alokasi Rp 50.000.000 Rp 46.000.000 Rp 8.000.000 Rp 6.900.000 Rp 110.900.000
Proses Alokasi
- Departemen Listrik Rp 3.360.000 Rp 4.640.000 -Rp 8.000.000
- Departemen Umum Rp 4.553.299 Rp 2.346.701 -Rp 6.900.000
Setelah alokasi Rp 57.913.299 Rp 52.986.701 Rp - Rp - Rp 110.900.000

Baca Juga: Cara Menghitung Harga Pokok Penjualan dan Jawaban

Demikian contoh soal alokasi biaya overhead pabrik metode langsung dan jawabannya dalam process costing dan job order costing. Just in time dan backflush costing dapat menjadi pedoman bagi lawan transaksi ketika mengadakan pencatatan setiap pengeluaran kas dan setara kas yang dimilikinya.

0 Response to "Contoh Soal Alokasi Biaya Overhead Pabrik dan Jawabannya"

Post a Comment

Berkomentarlah dengan bijaksana

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel