Tahapan dalam Melaksanakan Manajemen Audit

Konten [Tampil]

Tahapan dalam melaksanakan audit manajemen dapat disesuaikan dengan definisi dan tujuan umum manajemen audit. Pengertian manajemen audit menurut para ahli mengharuskan pemeriksa atau auditor mempertahankan sikap independensi dan menggunakan kompetensi yang dimilikinya ketika melakukan pemeriksaan.

Tujuan audit manajemen adalah menilai kualitas dari kegiatan operasional dan kebijakan akuntansi yang diterapkan di perusahaan. Audit prosedur dalam melaksanakan pemeriksaan management audit memerlukan waktu yang singkat dibandingkan ketika akuntan publik memeriksan kewajaran laporan keuangan.

Perbedaan audit manajemen dan audit keuangan harus diketahui oleh konsultan manajemen atau internal audit. Audit prosedur management audit dilakukan dengan melakukan analytical review, evaluasi sistem pengendalian internal dan diadakannya pengujian ketaatan atas bukti transaksi yang dibuat dan didapatkan oleh perusahaan.

Tahapan dalam Melaksanakan Manajemen Audit


Pengertian Audit Manajemen Menurut Para Ahli

Pengertian audit manajemen menurut para ahili adalah pemeriksaan yang dilakukan dalam rangka memperoleh informasi tentang efektivitas dan efisiensi yang dilakukan perusahaan ketika melakukan kegiatan operasional dan penerapan kebijakan akuntansi dalam perolehan bukti transaksi.

Pengertian audit manajemen menurut para ahli dapat mempertimbangkan sistem pengendalian internal yang diterapkan di perusahaan. Akuntan pablik biasanya memberikan management letter sebelum memberikan laporan keuangan hasil audit yang menerangkan kelemahan pengendalian internal yang ditemukan oleh auditor.

Audit manajemen adalah pengujian terhadap standar yang telah ditetapkan manajemen sudah ditaati oleh masing-masing divisi atau departemen di perusahaan. Management audit biasanya dilakukan oleh internal auditor, kantor akuntan publik dan konsultan manajemen yang telah ditunjuk oleh perusahaan.

Baca Juga: Contoh Kasus Pemeriksaan Ekuitas atau Modal Pemegang Saham

Tahap-Tahapan Melakukan Audit Manajemen

Tahapan dalam melaksanakan audit manajemen harus dilakukan agar proses evaluasi dan penilaian sistem pengendalian internal dapat berjalan sesuai perencanaan audit yang disusun. Defisini audit manajemen menurut aren memiliki tiga tahapan yang harus dilakukan yaitu perencanaan, pengumpulan bukti audit dan evaluasi serta laporan.

Sebutkan tahap-tahap dalam melaksanakan audit manajemen akan berdampak pada pengumpulan bukti transaksi yang sesuai dengan keadaan sebenarnya diperusahaan. Ruang lingkup audit manajemen adalah setiap departemen perusahaan yang diperkiraan memiliki penggunaan sumber daya yang tidak efektif dan efisien.

Tahapan dalam melaksanakan audit manajemen diantaranya preliminary survey, review and testing of management control system, detail examination, report development. Berikut penjelasannya:

Preliminary Survey

Preliminary survey adalah tindakan yang dilakukan dalam rangka memperoleh informasi umum dan latar belakang organisasi secara cepat. Informasi yang dihasilkan diantaranya jenis aktivitas, lokasi perusahaan, sejarah dan struktur organisasi, akta pendirian dan perubahan serta prosedur untuk menyelesaikan aktivitas operasionalnya.

Review and testing of management control system

Review and testing of maagement control system adalah tindakan untuk memperoleh bukti audit tentang tentative objective terhadap transaksi yang berkaitan dengan sistem pengendalian internal perusahaan.

Detail Examination

Detail examination adalah tindakan untuk memperoleh bukti bahwa pegawai perusahaan telah melakukan penyimpangan terhadap sistem pengendalian internal seuai dengan kriteria yang dibuat pada frim audit objective. Internal audit harus dapat menentukan penyebab ketidakefisienan dan pemborosan yang ada diperusahaan.

Report Development

Report development adalah tindakan memberikan saran dan kesimpulan terhadap temuan audit yang dapat didiskusikan dengan manajemen perusahaan.

Baca Juga: Perbedaan Audit Manajemen dan Audit Keuangan

Tiga Elemen Audit Manajemen

Tiga elemen audit manajemen yang perlu dipertimbangkan ketika melakukan pemeriksaan adalah criteria, causes dan effects

Criteria

Criteria adalah standar yang harus dipenuhi oleh departemen yang ada diperusahaan agar sesuai dengan kebijakan operasional dan kebijakan akuntansi yang ditetapkan sesuai akta pendirian.

Causes

Causes adalah tindakan yang dilakukan oleh pegawai perusahaan atau manajemen perusahan yang tidak sesuai dengan kriteria kebijakan akuntansi dan operasional yang ditetapkan perusahaan.

Effect

Effect adalah akibat dari penyimpangan yang terjadi di perusahaan apabila manajemen dan pegawai perusahaan tidak mematuhi standar yang telah ditetapkan.

Baca Juga: Contoh Kasus Audit Pemeriksaan Subsequent Event

Demikian tahapan dalam melaksanakan manajemen audit semoga internal audit dapat menerapkan sesuai kebijakan yang telah ada di perusahaan ya.



0 Response to "Tahapan dalam Melaksanakan Manajemen Audit"

Post a Comment

Berkomentarlah dengan bijaksana

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel