Perbedaan Antara Metode Goodwill dan Bonus pada Persekutuan

Konten [Tampil]
Perbedaan antara metode goodwill dan bonus pada persekutuan haruslah dibentuk pada saat pendirian, apakah ketika ada seorang sekutu yang masuk dan keluar dihitung berdasarkan metode goodwill atau bonus.

Metode goodwill dan metode bonus sangatlah berbeda dalam penerapannya, oleh karena persekutuan didirikan oleh lebih dari satu orang sehingga harus ada ketentuan yang jelas mengenai metode atau pendekatan yang digunakan dalam mengakui sekutu masuk atau keluar.

Metode dalam persekutuan terdiri dari goodwill dan bonus, dimana kedua metode ini memiliki pengakuan yang berbeda terhadap jumlah setoran awal ke firma atau persekutuan.


Apa itu Metode Goodwill pada Persekutuan

Metode goodwill pada persekutuan merupakan pendekatan dalam mengakui adanya kemampuan lebih suatu sekutu dibandingkan dengan sekutu lainnya dengan cara jumlah modal sekutu yang mempunyai kemampuan lebih sama dengan jumlah setoran modal ditambah dengan goodwill yang diberikan terhadap sekutu tersebut.

Pendekatan goodwill mengakui adanya bonus untuk sekutu yang memiliki kemampuan lebih tanpa harus mengurangi jumlah modal sekutu lainnya. Sekutu lain yang menyetorkan modal diakui sebesar setorannya tersebut.
Baca Juga Contoh soal teori akuntansi dan jawaban pembahasan essay dan terunik

Apa itu Metode Bonus pada Persekutuan

Metode bonus pada persekutuan merupakan pendekatan dalam menentukan dimana kemampuan lebih suatu sekutu tidak dicatat melainkan dibebanan kepada pemilik modal sekutu lainnya. Modal sekutu yang tidak memiliki kemampuan lebih akan diakui lebih kecil dibandingkan jumlah setoran yang diberikan.

Perbedaan Antara Metode Goodwill dan Bonus pada Persekutuan

Pendekatan bonus akan mengakui jumlah setoran sekutu lebih besar daripada aktiva yang telah disetorkan karena adanya bonus yang diterima dari sekutu lainnya.
Baca Juga Contoh Soal Penyusutan Aktiva Tetap dan Pembahasannya

Perbedaan Antara Metode Goodwill dan Bonus pada Persekutuan

Perbedaan Antara Metode Goodwill dan Bonus pada Persekutuan ialah metode goodwill akan mengakui nilai lebih atau kemampuan lebih sekutu di perusahaan tanpa harus mengurangi jumlah hak kepemilikan perusahaan dari sekutu lain, sedangkan metode bonus akan mengakui nilai lebih atau kemampuan lebih sekutu diperusahaan dengan cara mengurangi kepemilikan sekutu lain.

Perbedaan ini akan membuat pendekatan goodwill dan pendekatan bonus pada persekutuan akan memberikan hasil yang berbeda, akan tetapi hal ini bergantung kepada persekutuan mau mengakui nilai kemampuan lebih sesuai dengan metode yang dipergunakan dalam akta pendirian.
Baca Juga Pengaruh transaksi terhadap laporan keuangan pada persamaan dasar akuntansi bagian pertama
Demikianlah perbedaan metode goodwill dan metode bonus dalam persekutuan yang terbentuk atas kemampuan lebih yang dimiliki oleh sekutu ya.

0 Response to "Perbedaan Antara Metode Goodwill dan Bonus pada Persekutuan"

Post a Comment

Berkomentarlah dengan bijaksana

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel